Materi yang akan penulis sampaikan pada kesempatan ini adalah materi untuk Chapter II Kelas VIII. Yaitu Stating Capability (menyatakan Kemampuan) dan Willingness(kemauan/kesediaan). Berikut sudah penulis rangkum secara lengkap.
1. | Stating Capability Capability artinya kemampuan/kesanggupan untuk melakukan/mengerjakan sesuatu. Untuk mengekspresikan kemampuan atau kapabilitas dalam Bahasa Inggris, kita dapat menggunakan modal “can, could, atau be able” yang artinya “dapat/bisa” Can Can dapat digunakan untuk menyatakan kapabilitas dalam bentuk present tense/masa sekarang. Pola umum: S+Can +V1 Perhatikan Can selalu diikuti kata kerja bentuk pertama Contoh dalam Kalimat: - Jono can climb a tree. (Jono dapat memanjat pohon) - Siti can cook fried rice. (Siti bisa memasak nasi goreng). - Father and I can swim very well. - They can play guitars. - Birds can fly Untuk menyatakan ketidakmampuan dapat ditambahkan –not, (can not/can’t) Contoh: - Tiara can not ride a bicycle. - Mother can’t run fast - A penguin can’t fly. Untuk membentuk kalimat tanya (interogative sentence), maka Can diletakkan di depan kalimat. Contoh: - Can he sing a song? Yes, he can/no, he cannot - Can a gecko crawl? Yes, it can - Can you come to my birthday party? No, I can’t. I’m busy. Menggunakan can dengan Question Words (5W + 1 H): - What can I do for you? - Why can’t you come to my house? - How can you fly a kite? - Etc. Could Could fungsinya sama dengan can. Perbedaanya adalah could digunakan untuk mengeskpresikan action atau tindakan dalam bentuk past tense/bentuk lampau. Selain past tense, could dimaksudkan supaya lebih sopan (polite) bukan bentuk past. Contoh: - Santi could walk 20 kilometers away. - The policeman could arrest the criminal. - Dani could not dance. - Could you please open the door? - Could she win the singing contest? Yes, she could/ No, She couldn’t. - What could your friend do to me? Be able to Bentuk ini dapat juga digunakan untuk menyatakan kapabilitas. Be(am, is, are/was, were) dapat digunakan baik present tense maupun past tense. Pola umum: S+be able to + V1 Contoh: - She is able to finish the job herself. - Toni and tini are able to collaborate. - They are able to win the football match. - Mother is able to cook delicious menus. - I am able to fix the leakage. Untuk menyatakan kalimat negatif atau ketidakmampuan dapat ditambahkan –not setelah to be/be. Contoh: - We are not able to continue the jorney. - Ita is not able to come on time. - The dog is not able to overtake the cat anymore. - I am not able to be with her anymore. Untuk membuat kalimat tanya(interogative) be diletakkan di depan kalimat. Contoh: - Is uncle Ben able to make a delicious cakes? Yes he is. No, he is not. - Are they able to compete in international level? Yes, they are. No they are not |
2. | Stating willingness Willingness berarti kesediaan, kemauan untuk melakukan sesuatu. Untuk menyatakan itu kita dapat menggunakan modal –will/would. Yang berarti akan/mau/sedia. Will dan would memiliki kesamaan. Perbedaannya adalah Will digunakan untuk bentuk present tense (Sekarang) dan would untuk bentuk lampau. Pola umum: S + Will/would + V1 (+) S + Will/Would + not + V1 (-) Will/would + S + V1? (?) Contoh: - I will visit your house. - She will come to your bithday party. - They will help you if you want. - He would go there. - Mom and Dad would leave the room. - Dodi will not (won’t) pay the bill. - Ririn would not (wouldn’t) take part in the competition. - Will Tina go with Arum tonight? Yes, She will. No, She will not (won’t). - Would you come here? Yes, I would. No, I wouldn’t. |
Show EmoticonHide Emoticon